Menempuh suatu perjalanan adalah hal yang tak terhindarkan. Baik perjalanan dekat ataupun perjalanan jauh setiap orang pernah merasakannya. Terlebih bagi orang yang hobi traveler, menghadapi sebuah perjalanan menjadi sebuah kebiasaan. Tapi apakah anda pernah menghadapi suatu perjalanan jauh bersama seorang bayi?
Bayi adalah masa dimana manusia dalam keadaan riskan. Banyak hal yang membuat seorang bayi perlu perlakuan khusus untuk menghindari bahaya. Salah sedikit dalam memperlakukan bayi, bisa saja membuatnya cidera bahkan hal yang lebih buruk.
Dalam keadaan biasa saja harus berhati-hati saat memperlakukan bayi. Jika mengajaknya menempuh suatu perjalanan tentu harus lebih ekstra. Meskipun anda menggunakan kendaraan travel antar kota kelas vip, bukan berarti akan terlepas dari repotnya mengkondisikan bayi.
Dalam sebuah perjalalan kita membutuhkan tips agar tahu cara memperlakukan bayi. Hal tersebut untuk menjaganya agar tetap selamat hingga tujuan. Selain itu juga untuk menjaga dari kemungkinan kecelakaan yang bisa saja terjadi.
Potensi Bahaya
Bawa bayi menempuh perjalanan jauh tentu memiliki potensi bahaya. Sehingga jika anda ingin membawanya sebaiknya jika bayi sudah agak besar. Hal tersebut guna meminimalisir hal-hal yang tidak kita inginkan.
Seringkali banyak dijumpai orang membawa bayi dalam perjalananya. Perjalanan jauh seperti mudik salah satu momen yang paling banyak. Karena berbagai alasan banyak diantara keluarga yang terpaksa membawa buah hatinya.
Dalam sebuah perjalanan tentu akan banyak hal yang dilalui. Dari lamanya berada di kendaraan, berdesakan dengan penumpang lain hingga saat terjadi goncangan. Semua hal tersebut bukanlah hal yang bisa dimaklumi oleh seorang bayi.
Bayi yang masih memiliki tubuh ringkih benar-benar harus dikondisikan sebaik mungkin. Salah sedikit dalam menyikapi tingkah bayi bisa saja mengundang bahaya. Di dalam suatu perjalanan, rasa panik menghadapi bayi rewel biasanya akan lebih besar.
Walaupun membawa bayi ketika mudik atau perjalanan jauh lainnya tidak dilarang, namun ada baiknya jika orang tahu mengantongi berbagai informasi. Baik dari berbagai potensi bahaya yang mengintai hingga bagaimana tips dalam mengkondisikannya.
Baca Juga : Tips Aman Memesan Penginapan Online
Tips Bawa Bayi Saat Perjalanan Jauh
Bagi anda yang sering melakukan perjalanan jauh dengan membawa bayi. Tips berikut sebaiknya anda tahu agar anda tetap tenang saat bawa bayi dalam perjalanan:
1. Gunakan Kendaraan Pribadi
Hal yang paling nyaman saat menempuh perjalanan adalah menggunakan kendaraan pribadi. Jika masih lungkup antar kota atau hal ini cukup membantu. Dengan menggunakan kendaraan pribadi anda bisa singgah kemanapun dan kapanpun dengan bebas jika terjadi sesuatu pada bayi. Bahkan sekedar untuk istirahat atau menenangkan bayi pun tidak masalah dan tidak berpengaruh pada membengkaknya ongkos.
2. Persiapkan Kebutuhan
Selanjutnya yang penting anda siapkan adalah kebutuhan yang diperlukan saat perjalanan. Baik kebutuhan bagi bayi ataupun pribadi harus disiapkan sebaik mungkin. Karena mencari bekal dalam perjalanan akan lebih merepotkan, kecuali dalam keadaan darurat. Juga hal yang tidak boleh dilupakan adalah masker, karena pandemic belum usai.
Jika tidak ingin masker membuat ribet, anda bisa menggunakan tali seperti lanyard masker. Hal yang kecil seperti ini terkadang membuat kita repot jika tidak mengantisipasi sebaik mungkin.
3. Ajak Partner
Hal yang wajib anda lakukan ketika mengajak bayi menempuh perjalanan jauh adalah membawa teman. Jangan berani pergi sendirian. Jika terjadi sesuatu akan lebih mudah penanganan saat membawa teman. Selain itu dalam menempuh perjalanan pun terasa lebih menenangkan. Kenyamanan saat menempuh perjalanan akan membuat anda tidak tergesa-gesa atau panik.
4. Bedakan Tempat Barang
Hal yang membuat fatal dalam perjalanan adalah kebiasaan mencampurkan barang bawaan. Sebaiknya antara keperluan bayi dan pribadi dipisahkan agar memudahkan saat mencari yang dibutuhkan. Jika memang harus membawa banyak barang karena suatu hal, akan lebih baik jika mempercayakannya kepada jasa angkut barang.
5. Popok Berkualitas
Hal yang hampir tidak bisa dihindari dari kebiasaan bayi adalah kencing atau berak dadakan. Jika tidak disiapkan popok yang tepat hal tersebut akan membuat panik. Popok dengan kualitas rendah tak mampu menyerap air dengan baik, dengan demikian air kencing bisa membasahi dasbor mobil. Jika berkendara dengan keadaan panik tentu riskan terhadap bahaya dan berpotensi kecelakaan.
6. Pesawat Dari Pada Kapal
Jika jarak yang akan ditempuh dirasa sangat jauh, akan lebih baik menggunakan pesawat. Walaupun memiliki harga yang relatif mahal, namun menggunakan pesawat akan memotong banyak waktu. Melakukan perjalanan bersama bayi penuh resiko dan bahaya, ada baiknya jika memperpendek waktu perjalanan tersebut.
7. Biaya Cadangan
Hal yang tidak boleh terlewatkan dalam melakukan perjalanan adalah selalu membawa uang cadangan. Terlebih jika jarak yang akan ditempuh bukanlah dekat, uang cadangan akan bermanfaat jika terjadi hal yang tak terduga. Baik menggunakan kartu ATM atau cash, jangan lupa selalu sediakan uang cadangan.
Membawa bayi ketika jalan yang cukup jauh sebaiknya berfikir berulang kali. Jika tidak ada alasan yang memaksa, ada baiknya untuk tidak melakukannya. Terlebih bagi keluarga muda yang biasanya masih memiliki emosi yang labih.
Namun jika harus melakukan perjalanan tersebut, ada baiknya jika anda benar-benar dalam keadaan siap. Baik siap secara fisik, mental maupun finansial. Yakin akan membawa bayi anda dalam perjalanan? Semoga selalu dalam lindungan Tuhan dan selamat sampai tujuan.